Kamis, 22 April 2010

SELAMAT HARI BUMI..!!

Hari ini adalah hari bumi. sebenarnya, apa sih hari bumi? barangkali Anda akan heran/mencemooh atau sederet kata-kata yang mengungkapkan betapa saya ini orang yang gagap berita.. ya, memang dan tepat sekali.
Tapi tolong beri saya ruang dan waktu untuk memaparkan seberapa luas (eh..tepatnya: sempit) saya memahami hari bumi itu. Pencanangan hari bumi itu berlatar belakang keprihatinan para pencinta lingkungan atau sekelompok orang yang ingin hidup dengan segala kenyamanan alam atau orang-orang yang ingin mewariskan kehidupan yang lebih hijau untuk generasinya. mereka sangat perihatin melihat semakin terpuruknya bumi kita dari waktu ke waktu. mm.. seperti inilah persepsi saya tentang hari bumi.

Dengan uraian saya di atas, ada baiknya kita mendukung pencanangan hari ibu. Anda juga ingin hidup dengan nyaman dan menghidupkan udara segar setiap saat kan? Bukankah sikap terpuji jika kita melestarikan lingkungan? kalau seperti ini berarti kita menyelamatkan diri sendiri dan lebih jauh lagi menyelamatkan anak cucu cicit dst..?? Pasti Anda juga ingin sewaktu bersantai, dapat melihat pemandangan yang luas, hijau, segar dan alami.

Makanya kita perlu mulai sekarang (mestinya dari dulu ya..) secepatnya mencari info apa saja yang perlu dilakukan agar kesedihan bumi kita tidak berlarut-larut. Kita harus sesegera mungkin bergerak dan mulai membiasakan hidup sehat mulai dari diri kita sendiri dan hindari menyepelekan hal-hal kecil yang akan menjadi kebiasaan buruk dan menyumbang kerusakan lingkungan. Mungkin saja yang saya sebutkan berikut ini dapat menolong kita mengingat kemudian segera mempraktekkan. bungkus/tas plastik yang dimiliki untuk keperluan yang lain, misalnya untuk bawa barang belanjaan, kecuali plastiknya kotor sekali/ sobek, dst..:), berusaha tidak setrika baju di malam hari, memakai lampu seperlunya, tidak membuang sampah di selokan, menanam bibit pohon yang akarnya kuat, mendukung para petani untuk kembali menanam dengan pupuk alami atau yang sedikit kandungan kimianya bahkan 100% bahan alam. Iba juga kan melihat para petani kita hidup dalam kesedihan karena sakit. Padahal dengan tangan dan tenaganya, kita dapat makan nasi dengan enak dan tidak perlu bersusah payah mengotori tangan kita dengan lumpur, belum tentu kita dapat menanam dengan benar, betul..betul..betul..

Ada baiknya makanan pokok kita alihkan ke yang organik. Harganya? Lebih mahal sedikit memang tapi kan menjadi investasi di masa tua kelak. Tidak ada orang yang bisa menjamin kita dapat hidup sehat selamanya dengan pola makan kita yang tidak teratur dan tidak higienis, banyak stres, tidak punya waktu untuk olahraga atau malas berolahraga. Sekali lagi, investasi sehat lebih berharga daripada investasi penyakit kan. By the way, biasanya hal-hal yang sehat, rasanya kurang enak ternyata tidak semuanya. Lihat saja, yang sampai sekarang saya konsumsi: beras organik, rasanya enak, pulen dan sehat.

Makanya, yuk kita dukung semua kegiatan positif ini.


Supported by Beras organik Aruna.
Arunajavanese.blogspot.com

0 komentar: